Cara Bayar UnionPay

Pengalaman dengan salah satu agen travel di Nepal yang menawarkan pelayanan dengan pembayaran QR code dari UnionPay. UnionPay ini adalah layanan keuangan seperti WeChat atau AliPay di China. Seperti kalian tahu di China sudah sangat maju sekali dengan sistem pembayarannya, dan masalahnya user di luar China akan kesulitan karena kita perlu bank lokal dan di registrasi.

Nah jadi untuk bayar ini kita sudah coba dengan beberapa aplikasi pembayaran atau kirain mungkin ini adalah link website untuk bayar melalui paypal dan sebagainya, namun juga tidak berhasil karena QR tidak berupa URL.

Cobain download app UnionPay tapi itu hanya untuk user di China dan beberapa negara laen yang melakukan kerjasama. Saya tanya ke agen tur hanya dibilang orang laen tidak ada yang bilang ada masalah...hm...

setelah beberapa lama akhirnya saya ketemu dengan teman saya yang bank dia support pembayaran unionpay ini, lalu segeralah kita coba bayar dan berhasil. Itulah pembayaran pertama yaitu tiket bus malam yang sudah aman di booked.

Kalau teman-teman butuh bantuan, kalau tidak ada yang bisa bantu, nanti kita bisa bantu dengan rate yang sudah disetujui yah..

10 Hari Itinerary Nepal

Untuk yang sudah plan untuk pergi liburan, kiranya halaman ini bisa membantu teman-teman untuk menentukan kemana harus pergi ketika berada di Nepal. Untuk saat ini semua pesawat pasti akan mendarat di Kathmandu, jadi sudah pasti Kathmandu menjadi tujuan utama selain ini memang pusat dari kumpulnya turis-turis mancanegara. Kedepan kamu bisa langsung mendarat di Pokhara tapi saat ini masih hanya bisa melakukan pendaratan penerbangan International di Kathmandu.

Disini terdapat beberapa list tempat tujuan yang cukup dikenal untuk sebagai tujuan destinasi ketika berlibur di Nepal:

1. Kathmandu
2. Pokhara
3. Nagarkot
4. Bhaktapur
5. Lumbini
6. Chitwan National Park
7. Annapurna
8. Everest

Untuk dapat banyak tempat dalam sekali liburan tidak panjang sangat sulit karena Nepal sendiri cukup luas, namun dan kondisi jalan yang tidak semua bagus jalannya.

Kami sendiri yang punya waktu 10 hari tetap tidak bisa berkunjung ke tempat seperti Chitwan atau Lumbini karena memang tidak mungkin. Langsung aja nih liat 10 hari itinerary kami:

1. H1: Tiba Sore di Kathmandu
2. H2: Kathmandu Durbar Square
3. H2-H3: Bus malam ke Pokhara
4. H3: Pokhara & Sarangkot
5. H4: Jalan dari Sarangkot ke Ghandruk
6. H5: Ghandruk ke Pokhara
7. H6-H7: Bus malam Pokhara ke Kathmandu
8. H7: Kathmandu - Dhulikel - Nagarkot
9. H8: Nagarkot - Bhaktapur
10. H9: Bhaktapur - Kathmandu
11. H10: Kathmandu

Memang itinerary kami ini agak ngebut sebetulnya, rata-rata kami hanya tinggal semalam dan harus siap-siap berangkat lagi pada besok pagi atau malamnya, tapi memang tujuan kami adalah untuk bisa explore banyak tempat mengingat Nepal bukan tempat yang biasa dikunjungi. Tapi kalau next time bisa ke Nepal lagi, sepertinya penulis ingin yang lebih enjoy paling gak tinggal 2 hari ditempat yang sama untuk bisa lebih nikmatin dan juga kadang di hari pertama cuaca tidak clear jadi tidak bisa lihat gunung sangat jelas.

Untuk detail kita ngapain aja tunggu post berikutnya ya....

Makanan Khas Nepal

Kalau udah sampai disini, ada baiknya cobain makanan khas Nepal juga ya. Makanan di Nepal sangat bernuansa makanan dari India dan juga China. Jadi kalau yang tau makanan India seperti roti prata, capati, tosai dan sebagainya bisa ditemukan mudah disini. Untuk Chinese food ada semacam dumpling.

Untuk setiap tempat makan umumnya mempunyai menu yang hampir sama, hampir selalu ada yang namanya Mo Mo, Chowmien, Roti Prata, dan lain-lain

1. Dhal bat / Tha Li

2. Sukuti

3. Mo Mo

4. Prata/Tosai

5. Chowmien

6. Fried Rice

Taxi Bandara Nepal

Taxi bandara di Nepal bisa ada 2 pilihan, yang pertama adalah dengan ambil prepaid taxi yang ada di counter bandara dengan tarif sudah fix sekitar 700NPR untuk ke daerah Thamel atau bisa berjalan sedikit ke jalan agak mau keluar karena disana juga banyak supir taxi yang akan datang menyamperin menawarkan Taxi mereka.

Kalau penulis sendiri, kita jalan agak sampai jalan kedepan kaya ada bunderan dengan air mancur dan disana cari taxi yang lewat dan nego saja disana. Pada saat itu kita akhirnya dapat dengan harga 600NPR, lumayan hemat 100NPR dari harga tertulis bandara. Kalau siangan harga bisa lebih murah sepertinya karena memang pada saat malam hari ada tambahan biaya.

Kok gak ada piliha ketiga seperti Grab atau Gojek di Nepal? Penulis sempat coba dengan aplikasi lokal disana yang berfungsi seperti grab, namun tidak berhasil. Kalau tidak salah dengan aplikasi bisa dapat harga lebih murah sampai 50% tapi apa daya udah nunggu cukup lama tidak berhasil padahal sudah ada yang ambil order kita dan ada beberapa mobil disekitar. Tidak tahu apakah ini karena bandara tidak memperbolehkan seperti di Indo dulu?? Mungkin kapan-kapan bisa dicoba lagi

Kartu SIM di Nepal buat Internet

Setelah sebelumnya listrik merupakan kebutuhan yang sangat penting, ini juga gak kalah penting guys: Internet!!! yes koneksi Internet WiFi atau Data SIM card. Untuk di kota seperti Kathmandu hampir selalu tersedia Free WIFI!! yaitu freeworld_link. Nah jadi kalau kalian mampir ketempat makan maka selain free wifi, biasanya mereka juga punya wifi sendiri dan tinggal minta password wifi

Tapi pastinya kalau kalian mau aman ada baiknya tetap punya SIM card paling gak di 2 operator yg berbeda (NCELL dan NTC). Kenapa harus berbeda?? ya sama sih setiap operator pasti ada yang kuat di daerah tertentu dan kalau punya 2 SIM yang berbeda pasti jadi saling nolong.

Buat saya sepertinya NTC masih lebih baik dibanding NCELL selama perjalanan. Denger punya denger NCELL itu bagus buat yang maen trekking ke Everest. Untuk mendapatkan kartu SIM ini tidak susah, di bagian jalur keluar bandara sebelah tempat pre-paid taxi akan langsung melihat 2 kios bersebelahan NTC lalu NCELL

Kebetulan penulis juga beli kartu SIM di bandara, karena biar bisa lihat GPS dan tadinya mau coba "GRAB" disana tapi ada daya tidak ada yang nyantol....memang sempet liat komen-komen bahwa sepertinya memang susah atau tidak bisa dipake aplikasi "GRAB"

Harga kartu SIM gak mahal kok guys, nih pilihan harga NTC:

1. 1GB + Local call 80mins = Rs100 (Valid 1 hari)
2. 7GB + Local call 80mins = Rs600 (Valid 7 hari)
3. 28GB + Local call 80mins = Rs1200 (Valid 28 hari)
4. 4.5GB + Local call 80mins = Rs800 (Valid 28 hari)

Untuk NCell tidak terlalu berbeda, tapi yang tersedia disana kebetulan hanya data saja:

1. 2GB = Rs250 (Valid 3 hari)
2. 4GB = Rs400 (Valid 7 hari)
3. 5GB = Rs800 (Valid 30 hari)
4. 16GB = Rs1200 (Valid 30 hari)

Jadi udah tau kan gimana cara survive disana nanti? Bisa dibilang Nepal termasuk sudah ok untuk urusan Internet dan cukup bagus kok sinyalnya.

Colokan Listrik Nepal

Untuk masalah ini pasti sangat penting buat para milenial selain Internet tentunya. Nepal termasuk negara yang punya banyak jenis colokan, dan kabar bagusnya adalah colokan Indonesia bisa dipakai guys, gak perlu konverter lagi. Tapi ada baiknya beli tambahan konverter karena banyak kejadian colok langsung agak kendor jadi susah buat charging.

Colokan yang pasti paling banyak disana adalah model dibawah ini:

Namun tenang saja karena di hotel kalian akan menemukan colokan seperti ini, jadi colokan Indonesia maupun dari China (Untuk HP BM guys) masih bisa masuk.

Dan seperti yang saya sebutkan, ada baiknya punya tambahan seperti dibawah ini kalau2 colokan hotel kurang bagus

!!ingat listrik Nepal masih suka byar pet atau bergilir, jadi ada baiknya selalu usahakan full charge setiap ada kesempatan!!

Persiapan ke Nepal

Karena Nepal bukan negara maju jadi tidak ada salahnya kita persiapkan barang-barang terutama obat-obatan. Sekedar info, ada teman penulis yang orangtuanya jalan-jalan ke Nepal dan Bhutan sempat mengalami diare 3 hari dan harus dirawat di rumah sakit. Jadi lebih baik prepare guys, walaupun orang Indonesia yang biasa makanan pinggir jalan, bukan berarti 100% aman. Minum probiotik sebelumnya juga mungkin akan membantu.

Yang perlu dipersiapkan sebelum bepergian wisata ke Nepal:

1. USD 25 - VISA on arrival
2. Paspor tidak kurang dari 6 bulan
3. Mata uang secukupnya: USD, SGD, MYR atau lainnya
4. 1 Foto pasport untuk VISA on arrival. *Untuk trekking/hiking perlu tambahan foto pasport 
5. Power bank
6. Masker
7. Sunblock 
8. Obat (Sakit perut, pusing2, mabok, etc)  
9. Optional: vaksin (Tifoid, Hepatitis, dan Meningitis)
10. Asuransi *Khusus yang trekking/hiking, ini wajib!!!

*Pengajuan aplikasi VISA bisa dilakukan online terlebih dahulu melalui website

Wisata Ke Nepal

Nah buat yang mau melakukan wisata ke Nepal ada beberapa hal yang perlu dipersiapkan untuk trip Nepal ini. Yang terutama ya pastinya harus punya paspor guys, harus masih valid tidak kurang dari 6 bulan ya!!

Dan untuk kita yang berwarganegara Indonesia / WNI, untuk dapat berkunjung kesana harus punya VISA, akan tetapi kita tidak perlu repot-repot apply karena WNI bisa mendapatkannya langsung di bandara (Visa on Arrival) dengan harga USD 25 / orang. Dan enaknya disana kalau uang yang kita bayar berlebih, makan kembaliannya juga dikembalikan dengan USD.

Pilihan VISA:
15 Days – 25 USD
30 Days – 40 USD
90 Days – 100 USD

Untuk pilihan maskapi penerbangan, ada beberapa pilihan diantaranya: Malindo Air (transit KL), Singapore Air (transit SG), MAS (transit KL), Tiger Airways (transit BKK), dan beberapa yang lain.
Untuk harga rata-rata dimulai dari Rp 6.000.000,-

Untuk mata uang yang digunakan disana adalah Nepali Rupee dengan kode NPR. Banyak mata uang yang bisa ditukar dan diterima di money changer disana, diantaranya USD, AUD, SGD, RMB, MYR, dll, akan tetapi Rupiah tidak termasuk ya...kalau kalian punya beberapa mata uang asing bisa dibawa ya jadi tidak harus ditukar ke USD dulu semuanya ya guys.

Kapan sebaiknya kita melakukan perjalanan wisata ke Nepal? Nepal memiliki beberapa keadaan cuaca dan tentunya pilihan waktu menjadi cukup penting apalagi yang pergi dengan tujuan trekking. Nah disini bisa kisaran cuaca pada bulan-bulan tertentu:
1. Autumn: September - November
2. Winter: Desember - Februari
3. Spring: Akhir Febuari - April
4. Summer: Mei - Juni. Periode monsoon: Juni - Agustus

Sebaiknya hindari pergi ketika sedang monsoon karena curah hujan sedang tinggi-tingginya dan kalian akan kesulitan untuk menuju beberap daerah destinasi terutama menuju tempat-tempat yang agak tinggi seperti Sarangkot, Annapurna, Nagarkot, dll

Saat terbaik untuk pergi ada pada Autumn dan Winter, akan tetapi konsekuensinya adalah harga pesawat, hotel dan paket tur menjadi lebih mahal karena ini golong peak period.

Jadi gimana guys...sudah tahu kapan mau pergi ke Nepal??? untuk persiapan atau barang-barang yang perlu dibawa, baca terus ya....

Negara Nepal

Negara Nepal mungkin masih belum terlalu sering terdengar pada umumnya untuk soal tujuan berlibur, namun sepertinya belakangan semakin banyak turis dari Indonesia yang mulai berkunjung ke negara Nepal ini. 

Posisi Nepal sendiri terletak diantara negara India di sisi selatan, Tibet dan China di Utara, dan ada Bhutan disebelah Timur walaupun tidak langsung karena masih ada bagian daerah India (Sikkim).

Nepal sendiri sendiri sepertinya sedang mempersiapkan sebagai tujuan destinasi liburan khususnya pada tahun 2020, walaupun menurut penulis persiapan ini bukan dalam hal meningkatkan infrastruktur seperti jalan dan transportasi karena untuk urusan ini Nepal masih agak tertinggal. Persiapan 2020 ini sepertinya lebih kepada akibat masalah gempa yang sempat terjadi di negara ini pada tahun 2015 silam sehingga banyak bangunan2 tujuan wisata juga terkena dampaknya khususnya daerah Bhaktapur pada gambar dibawah:

Nepal sendiri tidak terdapat gunung berapi seperti di Indonesia, namun juga tercatat sejak tahun 1255 terdapat sekitar 17 kali terjadi gempa. Dan karena posisi Nepal sendiri berada diantara lempengan tektonik yang cukup masiv dan juga letaknya di dataran cukup tinggi, maka ketika gempa akan cukup terasa sekali. 

Tujuan orang berlibur ke Nepal pada umumnya ada 2 alasan:

1. Untuk trekking/hiking ke pegunungan Himalayan (Everest, Annapurna, dll)

2. Untuk urusan religi atau hanya berlibur untuk melihat bangunan2 religi yang memang sangat terkenal di Nepal

Kalau mau tahu lebih lanjut soal Nepal, terus baca selanjutnya karena nanti penulis akan kasih info soal bagaimana berlibur ke Nepal. Oh ya guys, Nepal banyak tempat-tempat instagrammable juga loh, jadi bisa dipertimbangkan kalau mau coba liburan yang agak berbeda dari pada umunya.